Pengalaman jobseeker part 4

Oke setelah saya yakin gabakal diterima di perusahaan sepatu tersebut, saya balik ke kosan temen saya sambil nangis. Iya nangis, gatau kenapa. Sebenernya disitu saya merasa lelah dengan segala sesuatunya. But hidup tidak berakhir sampai disana. Besoknya saya langsung pesan tiket kereta buat balik surabaya dan sorenya saya dan temen saya keliling kota malang.

Well, rencana tuhan itu emang unpredictable. Ketika saya sudah pegang tiket pulang, malamnya saya dapet pesan undangan unuk interview user di hari berikutnya. And then how it goes

Saya melakukan wawancara dengan vice president langsung bagian produksi dan salah satu motivator di perusahaan tersebut. The most awkward time waktu itu adalah ketika interview saya menguap dihadapan saya ketika saya menjawab pertanyaan beliau.

Yap. Menguap. Dua kali. Tapi meskipun respon interviewer terkesan unexcited, saya merasa yakin dengan jawaban interview saya pada waktu itu. Dua jam kemudian saya mendapatkan pesan pemberitahuan bahwa saya lolos untuk mengikuti tahap medical check up.

Tapi permasalahan ga berhenti sampe sini. Bagi jobseeker, kepastian dalam mendapat pekerjaan tidaklah cukup. Banyak faktor x yang patut diperhitungkan dan tidak bisa dianggap sebagai hal sepele. The first thing ever adalah di tempat tersebut saya tidak akan ditempatkan di tempat yang sesuai dengan background pendidikan saya and the second thing is saya ditempatkan di tempat yang soo far away dan begitu banyak faktor x lainnya.

Singkat cerita, saya putuskan untuk nekat berangkat ke tangerang meskipun diwarnai drama banjir air mata. For the very first time saya nekat sendiri dalam perjalanan 12 jam ke suatu tempat asing dimana tidak ada satupun sanak saudara keluarga saya disana. 

So well, here i am, masih mencoba memantapkan hati dengan pilihan saya hari ini.

Bukan permasalahan bagaimana cara untuk memilih yang terbaik, karena kita tidak pernah tau mana yang terbaik, tapi bagaimana caranya kita menjadikan pilihan yang kita jalani adalah yang terbaik. Tsaah..

Dan Alhamdulillah disini saya bertemu dengan orang-orang luar biasa, dari mulai teman teman luar biasa sampai ke trainer trainer luar biasa. Saya benar benar merasa di level up dalam segala aspek kepribadian saya.